Di jaman sekarang ini memang teknologi telah berkembang sangat pesat. Contohnya dalam teknologi ponsel yang saat ini baru hangat-hangatnya adalah ponsel qwerty. Ponsel jenis tersebut memang sudah mulai banyak di pasaran saat ini. Dan vendor yang pertama kali mengeluarkan ponsel berjenis tersebut adalah Blackberry. Dan ponsel seperti itu sudah tidak lagi hanya digunakan oleh kalangan artis atau menengah keatas saja namun juga mulai banyak digunakan oleh kalangan menengah kebawah.
Karena ponsel tersebut sekarang telah banyak “ditiru” desainnya oleh vendor ponsel yang berasal dari China seperti Huawei, HT, IMO, dan lain-lain. Sehingga, vendor yang sudah terkenal seperti Blackberry, Nokia, Sony Ericsson, dll menjadi kalah saing akibat keluarnya ponsel pabrikan China tersebut. Apalagi ponsel tersebut dijual dengan harga yang sangat terjangkau oleh masyarakat yang dibanderol sekitar 600 ribu hingga 1 juta rupiah. Yang lebih menarik, dengan harga seperti itu sudah dilengkapi dengan bonus, mulai dari kartu perdana, speaker portable, memori card, dll.
Apalagi sekarang sudah beredar Undang-undang tentang Perdagangan Bebas yang berarti akan membawa dampak bagi ponsel pabrikan ternama sehingga pamornya akan menurun di kalangan masyarakat Indonesia. Apalagi masyarakat di Indonesia kebanyakan berkalangan menengah kebawah. Sehingga mereka lebih memilih ponsel dengan harga murah dan sudah tersedia dengan bonus yang disertakan oleh vendornya.
Namun itu semua juga menjadi hak anda untuk memilih apakah anda akan memilih menggunakan ponsel murah yang sudah disertakan dengan bonus atau ponsel yang bermerek terkenal namun sedikit bonus.
Karena ponsel tersebut sekarang telah banyak “ditiru” desainnya oleh vendor ponsel yang berasal dari China seperti Huawei, HT, IMO, dan lain-lain. Sehingga, vendor yang sudah terkenal seperti Blackberry, Nokia, Sony Ericsson, dll menjadi kalah saing akibat keluarnya ponsel pabrikan China tersebut. Apalagi ponsel tersebut dijual dengan harga yang sangat terjangkau oleh masyarakat yang dibanderol sekitar 600 ribu hingga 1 juta rupiah. Yang lebih menarik, dengan harga seperti itu sudah dilengkapi dengan bonus, mulai dari kartu perdana, speaker portable, memori card, dll.
Apalagi sekarang sudah beredar Undang-undang tentang Perdagangan Bebas yang berarti akan membawa dampak bagi ponsel pabrikan ternama sehingga pamornya akan menurun di kalangan masyarakat Indonesia. Apalagi masyarakat di Indonesia kebanyakan berkalangan menengah kebawah. Sehingga mereka lebih memilih ponsel dengan harga murah dan sudah tersedia dengan bonus yang disertakan oleh vendornya.
Namun itu semua juga menjadi hak anda untuk memilih apakah anda akan memilih menggunakan ponsel murah yang sudah disertakan dengan bonus atau ponsel yang bermerek terkenal namun sedikit bonus.
Posting Komentar